BikinTakjub! 10 Potret Penghuni Lautan yang Punya Kemampuan Unik. Studi telah membuktikan bahwa sekitar 70 persen bagian Bumi adalah air. Nah, dari total keseluruhan perairan yang ada di planet ini, hanya 10—20 persen yang sudah dijelajahi oleh manusia. Ilmuwan dan ahli biota lautan sudah melakukan klasifikasi dari berbagai macam spesies Photo by Marvin Wilske from Pexels Orang utan adalah salah satu keanekaragaman hayati Indonesia yang ada di wilayah oriental dan banyak ditemukan di hutan hujan teropis Kalimantan. - Istilah keanekaragaman hayati digunakan untuk menyebut berbagai bentuk kekayaan alam. Karena itu, Indonesia dikenal sebagai negara dengan keanekaragaman hayati yang luar biasa banyak. Berbagai keanekaragaman hayati itu memiliki peran dan fungsi yang beragam. Bahkan beberapa dilindungi oleh pemerintah karena berperan sangat penting. Kali ini, kita akan belajar tentang berbagai keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia. Keanekaragaman Hayati Seperti disebut sebelumnya keanekaragaman hayati adalah istilah untuk menyebut keberagaman sumber daya alam. Sehingga keanekaragaman hayati terdiri dari ekosistem, spesies, hingga gen yang ada di suatu tempat. Sedangkan dari asal kata, keanekaragaman merupakan keadaan yang bermacam-macam pada suatu benda. Perbedaan itu terjadi karena ada ukuran, bentuk, tekstur serta jumlah yang berbeda. Lalu hayati adalah sesuatu yang hidup. Jadi, keanekaragaman hayati adalah keberagaman makhluk hidup yang bisa terjadi akibat adanya perbedaan. Berikut beberapa contoh keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia. Baca Juga Mengenal tentang Keanekaragaman Hayati, dari Pengertian dan Manfaatnya Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan

REPUBLIKACO.ID,JAKARTA -- Tim peneliti biologi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengklaim telah menemukan enam spesies fauna dan satu spesies flora baru di Taman Nasional Gunung Tambora, Nusa Tenggara Barat (NTB). Tim yang terdiri atas 16 orang peneliti LIPI itu bersama-sama dengan Tim Ekspedisi NKRI pada 16-30 April 2015 lalu

- Keadaan flora dan fauna Indonesia dapat dilihat dari keragaman dan sebaran flora fauna di Indonesia. Keadaan flora dan fauna menjadi salah satu keadaan alam Indonesia selain keadaan fisik wilayah. Keadaan flora dan fauna Indonesia Mengutip Kemdikbud RI, keanekaragaman flora dan fauna Indonesia atau keanekaragaman hayati Indonesia sangat besar. Keragaman hayati Indonesia termasuk tiga besar dunia, bersama dengan Brazil, Amerika Selatan dan Zaire, memiliki sekitar spesies tumbuhan dan spesies hewan yang sudah teridentifikasi. Spesies hewan terdiri dari 515 mamalia, 60 reptil, burung, dan 121 kupu-kupu. Besarnya keanekaragaman hayati Indonesia terkait erat dengan kondisi iklim dan kondisi fisik wilayah. Keanekaragaman hayati di Indonesia besar karena suhu dan curah hujan besar memungkinkan tumbuhnya beragam jenis tanaman. Tumbuhan memerlukan air dan suhu yang sesuai. Semakin banyak air tersedia semakin banyak tanaman yang bisa tumbuh, sehingga banyak hewan dapat hidup di daerah tersebut. Buktinya terlihat dari perbandingan antara daerah bercurah hujan tinggi seperti Indonesia dengan daerah gurun yang bercurah hujan kecil. Keanekaragaman flora fauna Indonesia jauh lebih banyak dibandingkan daerah juga Keadaan Alam Indonesia Persebaran flora di Indonesia Flora di Indonesia dibedakan menjadi dua kelompok besar yaitu Flora Indo-Malayan tersebar di kawasan Indonesia Barat, meliputi Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan Bali. Flora Indo-Australian tersebar di Indonesia Timur, meliputi Sulawsi, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua. Karakteristik Flora di Indonesia barat dan Indonesia timur adalah sebagai berikut Flora Indonesia barat Jenis meranti-merantian sangat banyak Ada berbagai jenis rotan Tidak ada hutan kayu putih Jenis tumbuhan matoa pometia pinnata sedikit Jenis tumbuhan sagu sedikit Ada berbagai jenis nangka Flora Indonesia timur Jenis meranti-merantian sedikit Tidak ada berbagai jenis rotan Ada hutan kayu putih Ada berbagai jenis tumbuhan matoa, khususnya di Papua Banyak tumbuhan sagu Tidak ada jenis nangka Berbagai jenis flora tersebut dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia, antara lain untuk bahan furnitur, bahan bangunan, bahan makanan dan lain-lain. Contoh, rotan dimanfaatkan sebagai bahan utama pembuatan kursi, meja, dan perabotan rumah tangga lain. Rotan berguna untuk membuat berbagai jenis kerajinan. Sentra penghasil produk kerajinan rotan banyak berkembang di Pulau Jawa, salah satunya Cirebon. Baca juga Keadaan Fisik Wilayah Indonesia Gaharuatau agarwood, aleawood, eaglewood dan jinkoh memiliki nilai jual tinggi. Kelangkaan pohon gaharu di hutan alam menyebabkan perdagangan gaharu asal semua spesies Aqularia dan Grynops di atur dalam CITES (Convention on International trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora) dan ekspornya dibatasi dalam kuota. Keragaman hayati yang dimiliki Negara Indonesia tidak perlu diragukan lagi keberadaannya. Bahkan Indonesia dikenal juga sebagai rumah bagi ratusan spesies tumbuhan dan hewan endemik Baca Keanekaragaman Hayati di Indonesia. Meskipun begitu, keberadaan flora maupun faunanya sedang mengalami ancaman kepunahan. Jika terus diabaikan tidak menutup kemungkinan keanekaragaman hayati yang dimiliki oleh Indonesia akan terus berkurang bahan beberapa diantaranya mengalami kepunahan, termasuk tumbuhan asli Indonesia. Menurut Deputi Ilmu Pengetahuan Hayati IPH LIPI mengatakan beberapa penyebab punahnya 393 jenis tumbuhan yang ada di Indonesia umumnya disebabkan oleh, eksploitasi lahan, alih fungsi lahan, pencemaran lingkungan yang terjadi di ekosistem darat dan perairan, pengaruh tanaman yang berasal dari luar dan bersifat invasif, serta melakukan penebangan terhadap tanaman yang dilindungi Baca Flora dan Fauna yang Dilindungi di Indonesia. Dampak kelangkaan tumbuhan ternyata juga mempengaruhi keberadaan hewan – hewan lain. Atau dengan kata lain, kehidupan tumbuhan memiliki hubungan dengan kehidupan hewan, jika tumbuhan mengalami kepunahan beberapa hewan juga akan mengalami kelangkaan di alam bebas. Dan di bawah ini adalah beberapa penyebab kelangkaan yang terjadi pada tumbuhan di Fungsi LahanSalah satu penyebab munculnya kelangkaan yang terjadi pada tumbuhan di Indonesia yakni adanya alih fungsi lahan. Setiap tahunnya alih fungsi lahan terus mengalami peningkatan demi memenuhi kebutuhan manusia. salah satu tanaman yang terancam keberadaannya akibat alih fungsi lahan yaitu kantong semar Genus nepenthes. Tumbuhan pemakan serangga ini banyak hidup di Pulau Sumatera dan Kalimantan. Menurut Peraturan Pemerintah No. 7 Tahun 1999, mengenai Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa Liar menyebutkan bahwa sebanyak 294 spesies yang dilindungi oleh undang – undang, baik dari kelompok hewan maupun tumbuhan, termasuk kantong semar. Meskipun statusnya sudah langka, pemerintah kurang memberikan perhatian khusus untuk mencari solusi dalam melestarikan LingkunganPencemaran lingkungan tidak bisa dihindari beberapa tahun terakhir ini. Pencemaran lingkungan ada beragam jenisnya seperti pencemaran air, pencemaran udara, hingga pencemaran udara. Seperti yang kita ketahui jika air, udara, dan tanah merupakan komponen paling penting bagi tumbuhan. Jika salah satu komponen tersebut mengalami pencemaran, sudah tentu akan menghambat keberlangsungan hidup tumbuhan. Seperti contoh sungai yang mengalami pencemaran sudah tentu mengandung bahan – bahan berbahaya dan jika berhasil diserap oleh akar tumbuhan, maka tumbuhan tersebut menjadi cepat mati. Jika hal ini terjadi pada tumbuhan – tumbuhan yang dilindungi, sudah tentu populasi tumbuhan tersebut semakin berkurang hingga pada akhirnya terjadi Iklim Ekstrim Penyebab Timbulnya PenyakitPerubahan iklim yang terjadi begitu cepat membuat makhluk hidup kesulitan dalam beradaptasi, termasuk pada tumbuhan. Penyakit yang biasa menyerang tumbuhan akibat perubahan iklim biasanya disebabkan oleh jamur dan virus. Persebarannya bisa melalui air atau udara dari tanaman yang sakit ke tanaman lainnya. Persebaran penyakit tersebut paling banyak terjadi ketika memasuki musim penghujan di mana lingkungan di sekitar tumbuhan mempunyai kelembaban yang tinggi. Ditambah jika musim penghujan berlangsung sangat lama, tidak menutup kemungkinaan akar tumbuhan menjadi cepat busuk dan tumbuhan menjadi Dan Mengeksploitasi Tanaman DilindungiKebutuhan manusia terus mengalami peningkatan hal ini juga berpengaruh terhadap ketersediaan sumber daya alam yang terdapat di alam. Dalam membangun rumah misalnya, manusia membutuhkan kayu berkualitas, kuat serta memiliki nilai jual yang tinggi. Tidak heran jika banyak pohon yang statusnya dilindungi namun masih banyak diburu, sehingga keberadaan pohon – pohon tersebut semakin langka di alam. Seperti contoh tanaman cendana yang banyak dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuatan parfum, menjadi sangat langka karena tahap awal pertumbuhan cendana adalah tanaman parasit dan membutuhkan inang tanaman lain untuk dapat hidup. Selain cendana, ada pula tanaman lain seperti pohon ulin yang terkenal mempunyai batang pohon yang amat kuat. Meskipun termasuk tanaman langka, banyak orang berburu pohon ulin untuk keperluan seperti pembuatan jembatan, konstruksi hingga pembuatan AlamBencana alam juga turut berperan dalam menyebabkan kelangkaan pada tumbuhan di Indonesia, seperti banjir, tanah longsor hingga kekeringan. Saat terjadi tanah longsor, banyak tumbuhan yang turut terangkat dari permukaan tanah dan mengakibatkan tumbuhan kehilangan tempat berpijaknya yaitu tanah. Ketika bencana kekeringan sedang melanda, banyak sumber air seperti sungai dan air tanah mengalami kekurangan. Tidak heran banyak tumbuhan mati akibat tidak tersedia air yang berada di dalam tanah. Untuk tanaman yang dapat bertahan hidup pada lingkungan sedikit air, sudah tentu akan terus hidup di lingkungan yang kering sekalipun. Sedangkan tanaman yang tidak dapat bertahan akan mati dan jumlahnya akan terus mengalami penurunan serta menjadi langka jika tidak segera Spesies BaruKemunculan jenis tanaman baru terbukti dapat mengancam keberadaan tumbuhan endemik yang sudah ada terlebih dahulu pada suatu wilayah. Spesies baru ini biasanya terjadi karena adanya persebaran benih yang dilakukan oleh angin ataupun burung. Akan tetapi saat ini persebaran jenis tanaman baru lebih banyak dilakukan oleh kegiatan manusia. Manusia dengan cepat dan mudah menyebarkan benih tumbuhan baik yang dibawa dengan sengaja ataupun tidak seperti menempel pada celana, sepatu atau kaos kaki. Jika benih tersebut jatuh pada lingkungan baru serta kondisi alam yang sesuai dengan pertumbuhan benih, bisa menimbulkan persaingan antara spesies lokal dengan spesies pendatang di kemudian hari. Untuk jenis tanaman yang tidak lokal yang tidak dapat bertahan, secara perlahan jumlah mereka akan berkurang dan keberadaannya menjadi langka di alam Berkembang BiakAda beragam cara yang dilakukan oleh tanaman untuk dapat mempertahankan keturunannya. Bahkan salah satunya membutuhkan bantuan makhluk hidup lain seperti hewan atau tanaman inang. Tidak hanya itu saja, lingkungan juga turut mempengaruhi proses perkembangbiakan tumbuhan. Jika lingkungan tidak sesuai untuk melakukan proses perkembangbiakan, biasanya tumbuhan tersebut tidak akan memasuki fase generatif. Bahkan jika lingkungan tempat tumbuhan tersebut sudah sesuai sekalipun, terdapat faktor lain yang menghalangi proses perkembangbiakan tumbuhan menjadi terhambat. Seperti yang terjadi pada populasi Amorphophallus titanium diketahui mengalami penurunan akibat burung enggang sebagai agen penyebaran bibit bunga tersebut diburu secara liar. Maka tidak heran status bunga Amorphophallus menjadi tanaman langka di Indonesia bersamaan dengan Rafflesia tadi beberapa penyebab tumbuhan di Indonesia mengalami kelangkaan. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat. Secaraumum, kebanyakan orang memandang flora dan fauna hanya sebatas hewan dan tumbuhan. Akan tetapi secara keilmuan terdapat banyak informasi yang lebih menarik terkait flora dan fauna. Yuk kita cari tahu ! Pengertian Flora . Secara umum kebanyakan orang mengenal flora adalah tanaman, atau juga semua jenis tumbuhan atau tanaman yang ada di dunia. Jenisfauna di Indonesia sangat banyak dan kehidupannya sangat dipengaruhi keadaan tumbuh-tumbuhan dan iklim daerahnya. Indonesia berada di daerah tropis yang merupakan salah satu sasaran migrasi satwadari belahan bumi utara dan selatan. Kelangkaan Sumber Daya. Flora dan fauna merupakan sumber daya yang dapat dimanfaatkan oleh manusia Morfologidan Ciri-Ciri Harimau Sumatra. Harimau adalah jenis terbesar dari 36 spesies kucing yang ada di dunia, namun harimau sumatra merupakan kucing besar terkecil dari keseluruhan sub-spesises yang tersedia. Bagaimana tidak, panjang rerata harimau ini hanya 2,4 m untuk pejantan dan 2,2 m untuk betina. Jika diukur dari kaki ke tengah, maka zm3F. 6 431 476 397 39 56 101 307 453

kelangkaan beberapa spesies flora dan fauna di indonesia merupakan fenomena